angkasabola： Berita Transfer: Alexander Isak dipastikan absen pada laga pramusim terakhir Newcastle United di Asia karena tengah dibekap cedera paha ringan di tengah rumor transfer ke Liverpool.
Baca juga: Liverpool Kembali Tawarkan Kontrak Baru Bagi Ibrahima Konate
nonton： Menurut jurnalis Daily Mail, Craig Hope, Alexander Isak dipastikan absen pada laga pra-musim terakhir Newcastle United di Asia karena cedera paha ringan, di tengah spekulasi transfer besar-besaran ke Liverpool. Penyerang Swedia berusia 25 tahun ini, yang menolak ikut tur pra-musim klub, kini menjadi pusat perhatian setelah Liverpool mengajukan tawaran £110 juta yang ditolak Newcastle. Isak, dengan kontrak hingga 2028, terus mendorong kepindahan ke Anfield menjelang musim Premier League 2025/26.
Cedera atau Strategi Transfer?
Newcastle menyebutkan cedera paha sebagai alasan absennya Isak, tetapi keputusannya berlatih sendiri di Real Sociedad, klub lamanya, memicu spekulasi. Laporan tersebut menyebutkan bahwa Isak sengaja menjauh dari tur Asia untuk memaksa transfer ke Liverpool. Pelatih Eddie Howe membantah rumor tersebut, menyatakan bahwa Isak tetap bagian dari rencana tim, meski sang pemain kembali ke Newcastle pada 2 Agustus 2025 setelah menjalani pemulihan di Spanyol.
Minat Kuat Liverpool
Liverpool, yang baru menggaet Hugo Ekitike seharga £79 juta, tetap menjadikan Alexander Isak sebagai target utama. Dengan 23 gol di Premier League musim lalu, hanya kalah dari Mohamed Salah, Isak menawarkan ketajaman dan kemampuan serba bisa. Sky Sports menyebutkan tawaran £110 juta ditolak karena Newcastle mematok harga £150 juta. Liverpool, yang memiliki ruang finansial dalam aturan PSR, diyakini akan kembali dengan tawaran baru, meski harus bersaing dengan kebutuhan skuad lain.
Tantangan Newcastle
Kehilangan Alexander Isak akan menjadi pukulan berat bagi Newcastle, terutama setelah gagal merekrut target seperti Benjamin Sesko dan Yoane Wissa. Dengan Callum Wilson telah pergi, Will Osula menjadi satu-satunya penyerang utama di tur Asia. Howe menegaskan fokusnya pada kualitas, tetapi tekanan Isak dan valuasi tinggi klub menyulitkan negosiasi, meninggalkan Newcastle di persimpangan menjelang musim baru.
Baca juga: Efek Domino Transfer Isak: Newcastle Dekati Samu Aghehowa
Artikel Tag: Alexander Isak, Newcastle United, Liverpool